-->

Walikota Subulussalam Affan Bintang: Sapo Jojong Rumah Adat Pakpak, Mari Lestarikan Warisan Leluhur Kita

Editor: Admin author photo

Walikota Subulussalam H Affan Alfian Bintang bersama 50 tokoh adat Pakpak yang berasal dari Kota Subulussalam, Aceh pada meeting zoom. 

pakpakbangkit.com -
Walikota Subulussalam H Affan Alfian Bintang mengikuti meeting zoom revitalisasi sapo jojong pakpak silima suak, 6 Nopember 2021 kemarin. 

Walikota Subulussalam tidak sendirian. Dalam meeting zoom, Affan Alfian Bintang didampingi 50 tokoh adat Pakpak yang berasal dari Kota Subulussalam, Aceh.

Dalam sambutannya, Affan Alfian Bintang mengapresiasi atas sosialisasi revitalisasi sapo jojong pakpak di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) yang merupakan rumah adat suku pakpak. Ia berharap acara ini berjalan dengan lancar dan menghasilkan kesepakatan yang terbaik untuk kita semua.

"Mudah-mudahan dengan adanya forum ini akan memberikan dampak positif untuk perkembangan budaya pakpak ke depannya. Ini menunjukkan kecintaan kita terhadap suku dan budaya yang sudah melekat pada jiwa kita".

"Kita kilas kembali, sapo jojong di Jakarta di mana tokoh pakpak silima suak yakni bapak MP Tumanggor sebagai inisiator penggerakan pembangunan pada tanggal 27 April 2002 yang juga banyak melibatkan tokoh pakpak. Maka sebagai warga suku pakpak sudah sepantasnya memberikan terima kasih kepada tokoh memperjuangkan berdirinya rumah adat pakpak di TMII," katanya.

Keberadaan sapo jojong ini adalah menujukkan pakpak itu ada di Bumi NKRI. Ke depan sapo jojong bisa memberikan pendidikan dan edukasi, untuk semua kalangan bahkan manca negara. "Untuk itu saya mengajak mari kita sama-sama melanjutkan perjuangan ini karena ini merupakan tanggung jawab kita bersama di manapun kita berada".

"Tentunya terkait proses revitalisasi rumah jojong ini kami sangat mendukung dan kita perlu menjaga dan melestarikan nilai-nilai kesukuan kita seperti fisik, ornamen, atistik lainnya sehingga mempunyai filosofi dan bernilai tinggi sesuai yang diwariskan leluhur kita dan tidak lari dari sejarah suku pakpak yang sebenarnya".

"Mari kita berdoa semoga revitalisasi rumah jojong bisa digunakan sebagai pengembangan budaya pakpak sampai pada masa yang akan datang". 

"Dan sebagai putra pakpak saya mengajak mari kita eratkan tali persaudaran kita, untuk membangunan dan melanjutkan perjuangan sesepuh kita dan empung kita pakpak 7 guru sendalanen sehingga pakpak eksis sepanjang masa,"tutupnya. (lom)

Share:
Komentar

Berita Terkini