 |
| Anggota DPRD Pakpak Bharat Riswawati Bancin. Foto/Istimewa |
Hal demikian dikatakan politisi Gerindra Rismawati Bancin dan Kadri Tumangger politisi Nasdem pada penyampaian nota jawaban bupati Pakpak Bharat terhadap pemandangan umum fraksi-fraksi atas tujuh Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda), Selasa (14/7/2020) di Gedung DPRD Pakpak Bharat.
"Saya melihat di lapangan, pasar-pasar kita sudah mulai membaik. Misalnya pasar Sukarame sudah bagus. Untuk itu dinas koperasi harus lebih giat lagi bekerja agar PAD bisa maksimal," kata Kadri Tumangger.
Sementara Rismawati mempertanyakan soal pasar di Jambu, Kecamatan Siempat Rube. Ia mempertanyakan siapa pemilik sah pajak Jambu. "Pimpinan, yang menjadi pertanyaan, siapa sebenarnya pemilik lahan itu. Apakah milik kabupaten, kecamatan atau desa," tanya Rimawati.
Menyahuti pernyataan Rismawati, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Orba Suntuk Manik, MH mengatakan status pasar Jambu adalah desa. "Itu milik desa," katanya.
Ditanya soal dorongan dewan untuk agar dinas koperasi meningkatkan PAD, Orba Suntuk Manik berjanji akan melaksanakan. "Akan kita laksanakan. Kita juga ingin PAD kita bertambah dari sektor pasar-pasar," katanya.
Orba juga menjelaskan, beberapa pasar tradisional Pakpak Bharat sudah mulai membaik. Kata dia Pasar Nanjombal Sitellu Tali Urang Jehe, Pasar Sukaramai, Pasar Onan Klohi sudah membaik. Ia juga mengharapkan kerjasama semua pihak termasuk pedagang agar PAD Pakpak Bharat lebih maksimal lagi.
