![]() |
DR Eddy Kelleng Ate Berutu, MA memberikan bantuan kepada anak yatim dalam rangka menyambut bulan suci ramadhan di Dairi, Rabu 24 Mei 2017. |
Didampingi tim rumah perjuangan, sebelum acara untuk mencairkan suasana Eddy Keleng Ate menyempatkan bertegur sapa dengan masyarakat dan anak-anak yatim. Dalam sambutan Eddy Keleng Ate mengatakan tujuan kedatangannya dan tim rumah perjuangan dalam rangka berbagi kasih dengan anak-anak yatim dalam menyambut bulan suci ramadhan.
“Saya DR Eddy Keleng Ate Berutu bersama tim ingin berbagi kasih dalam menyambut bulan suci ramadhan. Kami datang kesini untuk untuk bisa berbagi kasih dan sayang dengan memberikan berbagi makanan dan pakaian dalam hal ini sarung untuk menjadi bekal mereka dalam menghadapi bulan suci ramadhan," ujarnya.
Dijelaskan Eddy, meskipun dirinya umat nasrani, namun merasakan kebahagiaan yang sungguh-sungguh luar biasa bisa berbagi dengan saudaraku semua umat muslim yang sedang menyambut bulan suci ramadhan.
“Saya bangga dan senang bisa berbagi dengan suadaraku semua. Program ini juga berkat kerja sama dengan dengan remaja masjid di daerah ini yang juga telah mendata anak yatim dan orang tua yang akan melaksanakan ibadah puasa,” terangnya.
Dengan kegiatan ini, Eddy berharap kegiatan seperti itu tetap bisa belangsung yang tujuannya untuk berbagi dan menikmati keberagaman yang ada disekitar kita. “Saya juga berharap semua warga untuk tetap menjunjung tinggi keharmonisan antara umat beragama,” tuturnya.
Dia juga mengajak masyarakat untuk memberikan sumbangan pemikirannya dalam kemajuan kabupaten Dairi yang lebih baik kedepannya lagi. Apalagi saat ini Kabupaten Dairi akan menghadapi Pilkada serentak.
“Saya juga ada bercita-cita untuk ikut bersama membangun Dairi ini. Misi DR Eddy dalam membangun Dairi Unggul sudah diprogramkan yang bertujuan mensejahterakan unggul dalam Sumber Daya Manusia (SDM), hasil pertanian, infrastruktur dan pelayanan kesehatan, pendidikan dan unggul dalam pemerintahan dalam yang kita cita-citakan bersama rakyat,” tukas suami Romi Frida M Simarmata itu.
Laporan| Redaksi