-->

DPRD Pakpak Bharat Kunker ke Abdya, Bahas Apa?

Editor: Admin author photo

Wakil Ketua II DPRK Abdya Hendra Fadli SH (PA) bersama Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pakpak Bharat Elson Angkat didampingi Sekwan Salman SH saling tukar cendera mata. Foto/Istimewa

pakpakbangkit.com - 
Di tengah pandemi Covid-19, DPRK Kabupaten Aceh Barat Daya, menerima kunjungan pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Pakpak Bharat, Provinsi Sumatera Utara, Selasa (25/8/2020).

Pantauan awak media, rombongan yang berkunjung dan diterima lebih kurang 27 orang, disambut oleh pihak Sekretariat DPRK Abdya mendampingi Wakil Ketua II Hendra Fadli SH bersama Anggota Dewan diwilayah "Nanggari Breuh Sigupai" Abdya di Aula Gedung Setempat.

Sekretaris DPRK Abdya Salman SH membenarkan, ada kunjungan dari anggota DPRD Kabupaten Pakpak Bharat dan rombongan saat ini.

Dijelaskan Sekwan, mereka ke Abdya dalam rangka konsultasi terkait dengan agenda pembahasan singkat LKPj dan penyusunan Qanun daerah. "Mereka kunker berdasarkan permintaan ke DPRK Abdya, setelah melakukan rapid test di daerahnya karena itu merupakan syarat sesuai surat Gubenur Aceh Tentang protokol kesehatan Covid-19.

Sementara itu Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pakpak Bharat Elson Angkat dalam sambutannya menyebutkan, maksud dan kunjungan ke Abdya adalah bertukar informasi menimba pengalaman sesuai dengan tugas dewan. Selanjudnya, kunker ke Abdya adalah terkait dengan pembahasan dan perhitungan anggaran tidak memakan waktu terlalu banyak atau singkat.

"Iya, kami ke sini kunjungan kerja mengenai tata tertib, jadwal persidangan tentang pembahasan APBD dan Qanun-qanun daerah, karana hasil kunjungan ini nanti akan kami coba singkronkan dengan pembahasan APBD di Pakpak Bharat nantinya," kata Elson.

Mereka mengucapkan terimakasih pada pimpinan dewan dan anggota DPRK Abdya juga sekwan, staf serta pejabat lainnya atas pelayanan kepada rombongan kunker DPRD Kabupaten Pakpak Bharat. "Mudah-mudahan melalui silahturahmi sesama anggota dewan baik dari Kabupaten Abdya dan Kabupaten Pakpak Bharat ke depan ini terus berlanjut," ucapnya.

Diketahui, Kabupaten Pakpak Bharat di bawah perbukitan barisan 90 persen masyarakatnya hidup digantungkan dengan sektor pertanian kalau di sini banyak mungkin ada sektor nelayan perikanan dan lain sebagainya.

Dikatakan Elson, kami memang bertumpu pada tanaman pertanian varietas lokal seperti jeruk, nenas, gambir brakat, sukat (keladi/talas) dan serai wangi. "Apalagi dari pedangan Abdya banyak yang belanja ke wilayah kita dan di Abdya juga terkenal dengan jengkol kualitas baik, beras sigupai dan sawit. Mungkin nanti bisa dilakukan kerja sama," ucapnya. (man/rel).


Share:
Komentar

Berita Terkini