Sarmino Berutu, M.Hum
pakpakbangkit.com - Mahasiswa asal Pakpak Bharat punya pemandangan soal Pilkada Pakpak Bharat yang dihelat 9 Desember 2020 mendatang. Setidaknya mahasiswa asal Pakpak Bharat punya beberapa kriteria calon bupati dan wakil bupati untuk dipilih masyarakat.
Sarmino Berutu, SS., M.Hum mengungkapkan, baginya salah satu kriteria calon bupati dan wakil bupati Pakpak Bharar yang dipilih adalah memahami kondisi daerahnya. "Bagi saya si calon harus memahami kondisi daerahnya. Saya kira ini adalah alasan utama," kata Sarmino.
Kemudian kata alumni fakultas ilmu budaya USU dan magister ilmu linguistik (bahasa) Universitas Warmadewa Denpasar Bali mengatakan, si calon bupati dan wakil bupati harus cinta terhadap suku dan budaya Pakpak. Sebab kata dia, kalau dia sudah memiliki rasa cinta terhadap suku dan budaya Pakpak tentu ia pasti mengembangkan kebudayaan itu."Alasan soal cinta dan punya visi mengembanhkan soal kebudayaan itu adalah hal mutlak," katanya.
Ia pun mengatakan, jika ada calon yang hanya mengatakan cinta terhadap suku Pakpak harus dibuktikan jangan hanya ngomong-ngomong. "Saya kira harus ada perbuatan. Kalau hanya ngomong tidak boleh," katanya.
Kata Sarmino banyak cara yang dilakukan kepala daerah untuk memperkenalkan kebudayaan Pakpak agar dikenal oleh masyarakat luas. Salah satunya mengikuti kegiatan-kegiatan nasional yang bisa menunjukkan budaya Pakpak.
"Misalnya pakaian-pakaian suku Pakpak harus ditonjolkan dalam setiap acara penting. Tidak hanya di Pakpak Bharat tapi acara di luar kabupaten. Kemudian makanan khas Pakpak sepeti pelleng dan ginaru pote harus sering ditunjukkan di acara besar luar Pakpak Bharat," ucapnya. (lom).